Akhir
Penantian Dalam 10 Tahun
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0sz2e6CihurYgCzns4haBvyP-6sQDDxhxm8s-WdBv7JaqSo_oyNTh-wmhgmpmBUUhHlbvM3pkFDHT69YyXKl-xBsWv5_BcqyhL62Omes2ZZppy0Kd00m3NtmGtptz-VfbLlmBDnBLCeU/s640/WTP.jpg) |
BANGGA, Bupati Bolmut Drs Hi Depri Pontoh
dan Ketua DPRD Karel Bangko SH, saat menerima opini WTP dari BPK RI Perwakilan
Sulut, akhir pekan lalu. (foto istimewa)
Opini
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) perdana dalam 10 tahun akhirnya disematkan
kepada Kabupaten Bolmut. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2016 secara resmi diserahkan di
kantor BPK RI Perwakilan Sulut Manado, Jumat (9/6) akhir pekan lalu.
“Alhamdulillah,
ini kali pertama LKPD Bolmut mendapatkan opini WTP dari BPK. 10 tahun lamanya
kita menunggu untuk prestasi ini, dan berkat kesungguhan semua pihak, kita bisa
juga untuk meraihnya. Terima kasih kepada segenap aparatur, partner pemerintah
dan seluruh masyarakat,” ucap Bupati Drs Hi Depri Pontoh saat diwawancarai usai
menerima opini WTP tersebut.
Orang
nomor sartu Bolmut ini nampak tak henti-hentinya mengucap syukur karena mampu
membawa daerah yang dipimpinnya menaklukkan misi yang sempat dikatakan sebagian
oknum sebagai misi yang tidak mungkin. Ditegaskannya, opini sempurna ini tidak
lepas dari kerja keras seluruh OPD dan DPRD dalam menciptakan pengelolaan
keuangan dan aset.
“Sebagai
manusia yang percaya atas kebesaraan Allah SWT (Tuhan yang maha esa), kita
hanya perlu berusaha sekeras mungkin, ikhlas dan tulus. Hasilnya serahkan pada
Allah. Lihatlah kun fayakun, jadilah maka jadilah, Bolmut akhirnya raih WTP,”
tandasnya.
Depri turut mengucap terima kasih atas bimbingan dan petunjuk BPK
sehingga LKPD tahun 2016 menghasikan predikat WTP. Secara pribadi Depri
menyebut predikat ini sebagai sebuah capaian yang sangat membanggakan, sebab
sejak terpilih sebagai bupati tahun 2013 silam, dia dituntut untuk meraih opini
ini.
|